37 Kebiasaan Orangtua yang Membuat Anak Berperilaku Buruk (1)
By 15 December 2011

Banyak orangtua mengeluhkan anaknya yang suka melawan dan sulit diatur. Sebenarnya, perilaku anak itu adalah cermin kebiasaan orangtua dalam mendidik. Ada 37 kebiasaan orangtua yang ternyata membentuk/menghasilkan perilaku buruk pada anak. Kebiasaan apa sajakah itu ? .
Kebiasaan yang pertama: Raja yang tak pernah salah.
Saat anak masih kecil dan belajar berjalan, ia sering menabrak kursi atau meja, lalu menangis. Biasanya untuk menenangkan anak, orangtua akan memukul kursi atau meja yang ditabrak, lalu berkata, “Siapa yang nakal? Ini sudah mama/papa pukul, sekarang diam ya…”. Ketika proses pemukulan terjadi, tanpa disadari orangtua telah mengajarkan anak bahwa mereka tidak pernah bersalah, yang salah adalah orang lain/pihak lain. Dalam kasus anak yang belajar berjalan, yang salah adalah benda yang ditabrak.
Pikiran ini akan terus terbawa hingga anak dewasa. Akibatnya ketika anak mengalami peristiwa atau melakukan kekeliruan, maka yang salah adalah orang lain, sedangkan dirinya benar. Yang pantas diberi peringatan adalah orang lain, padahal orang lain itu tidak melakukan kekeliruan apapun. Orangtua baru menyadari hal ini setelah anak melawan pada orangtua. Padahal perilaku ini terbangun sejak kecil, akibat orangtua yang tanpa sadar mengajarinya “tidak merasa bersalah”.
Lalu, apa yang sebaiknya dilakukan ketika anak belajar berjalan dan menabrak benda? Ketika akan sedang belajar berjalan dan menabrak benda, yang sebaiknya dilakukan adalah mengajarinya untuk bertanggungjawab atas apa yang terjadi. Yang bisa dilakukan adalah: menghampiri anak, mengusap bagian tubuh yang sakit sambil berkata, “Sayang, kamu terbentur ya? Lain kali hati-hati ya, jalannya pelan-pelan saja, supaya tidak terbentur lagi”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar