Senin, 30 Mei 2011

Apakah Anda Sudah Merdeka?

Apakah anda sudah merdeka? Jangan buru-buru menjawab: sudah. Memang
negara kita sudah lama merdeka, tapi itu baru merdeka secara fisik. Sementara merdeka terdiri dari 3 dimensi, yaitu mental, emosional, dan spiritual. Merdeka yang sesungguhnya adalah merdeka di semua dimensi itu. ciri-ciri penting merdeka adalah lepas dari ketergantungan pada apapun yang ada di luar, dan bergantung pada diri anda sendir. Benar anda mandiri secara fisik, tapi belum tentu secara mental dan emosional.
Ada pesulap yang bisa merubah anda dengan manteranya, anda menjadi bahagia atau  sedih. Pesulap ini ada disekitar kita. Persoalannya, kitalah yang mengizinkan mereka menjadai pesulap untuk mengendalikan kita. Kita yang membiarkan mereka membawa remote kontrol kita dan menekan  tombolnya sesuka hati. Jika demikian, kita belum merdeka karena kita belum bebas menentukan perasan kita. Kita masih tergantung pada orang lain apakah kita bahagia atau gundah.
Hal lain yang perlu dicermati adalah ketergantungan dan kelekatan anda pada segala yang anda miliki. Kita bahagia dengan apa yang kita miliki, rumah, mobil, harta benda,  keluarga, dan  handai taulan. Tapi anda lupa  bahwa apapun yang anda miliki bisa hilang dalam sekejap. Andapun bisa putus asa dan kehilangan pegangan. Ingat, semua adalah titipan, ia bisa hilang kapan saja, kalau yang memiliki memintanya kembali.
Jangan pernah menggantungkan diri pada apa yang anda miliki. Bukan berati anda tidak perlu mencintai apa yang anda miliki, tapi jangan tempatkan kebahagiaan anda disana. Apa yang anda miliki penting, tapi kalau itu hilang jangan mengganggu kebahagiaan anda. Begitu juga dengan peran anda sebagai apapun. Suatu ketika itu akan hilang dari diri anda. Apakah anda seorang  direktur, manajer atau apapun. Jangan identifikasi diri anda dengan peran anda, karena anda bukanlah peran anda. Ini akan membuat kita santai menjalani hidup ini.  Lagi pula begitu banyak peran kita dalam kehidupan ini, dalam masyarakat, keluarga, dan karir.
Hal terakhir adalah ketergantungan pada perasaan anda sendiri. Anda yang mengontrol perasaan anda, atau sebaliknya perasaan yang mengontrol anda? Kemerdekaan berarti kemampuan anda untuk mengendalikan perasaan, terutama rasa takut yang merupakan sumber bencana.Ingatlah bahwa yang bahaya bukanlah kekuasaan, tapi rasa takut kehilangan kekuasaan. Merdeka harusnya membebaskan manusia  dari rasa takut, menjadi rasa cinta. Esensi merdeka adalah menjadi pemimpin, dalang, dan sutradara dalam kehidupan anda sendiri. Apakah anda sudah merdeka?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar