akna Learn Before You Earn
- Dari Napoleon Hill: Mereka yang lebih kaya bukan karena mereka lebih pintar, lebih berbakat, atau lebih spesial. Tetapi salah satu alasannya adalah karena mereka tahu tentang sesuatu yang kamu tidak tahu.
- To Earn More, You Have To Learn More
- Untuk menjadi sukses, persoalannya bukan pada seberapa pintarnya kita, tapi pada seberapa COMMIT kita untuk belajar sesuatu
- Dari Napoleon Hill: Mereka yang lebih kaya bukan karena mereka lebih pintar, lebih berbakat, atau lebih spesial. Tetapi salah satu alasannya adalah karena mereka tahu tentang sesuatu yang kamu tidak tahu.
- To Earn More, You Have To Learn More
- Untuk menjadi sukses, persoalannya bukan pada seberapa pintarnya kita, tapi pada seberapa COMMIT kita untuk belajar sesuatu
Ada sebuah kisah tentang “Petani dan Angsa yang Bertelur Emas”. Suatu hari seorang petani menemukan angsa yang bertelur emas. Diambilnya angsa itu. Setiap hari, angsa menghasilkan satu butir telur emas. Petani itupun menjadi kaya. Tapi lama-kelamaan petani itu menjadi tamak. Ia ingin kekayaannya cepat bertambah. Petani berfikir bagaimana caranya agar angsa itu bisa menghasilkan telur dalam jumlah banyak sekaligus. Akhirnya ia berfikir, dengan memotong dan membelah tubuh angsa, ia dapat mengambil telur-telur emas di dalam tubuh angsa itu. Dipotonglah angsa itu. Tapi ia tidak menemui butiran-butiran emas.
Kisah ini mengajarkan bahwa ketika kita ingin mendapatkan/menghasilkan telur emas, maka kita harus merawat angsanya. Kalau angsa emas itu adalah diri kita, maka kita harus merawat diri kita. Ada ongkos yang harus dikeluarkan untuk merawatnya, apakah itu untuk kesehatan, belajar, dan mengembangkan diri.
Memasuki tahun 2011, resolusi bukan hanya soal TARGET, tetapi juga soal bagaimana pembelajaran kita.
Ada 3 jenis pembelajaran:
1. Learn (belajar sesuatu yang baru)
2. Re-learn (sudah tahu, tapi terus belajar)
3. Un-learn (lupakan sesuatu yang sudah tidak berguna lagi)
Ada 3 jenis pembelajaran:
1. Learn (belajar sesuatu yang baru)
2. Re-learn (sudah tahu, tapi terus belajar)
3. Un-learn (lupakan sesuatu yang sudah tidak berguna lagi)
Ada 3 alasan mengapa kita perlu pembelajaran (Learn):
1. Jika kemampuan kita 1 (satu), maka hasilnya juga 1 (satu)
2. Learn berbanding terbalik dengan resiko/memperkecil resiko
3. Kemampuan berbanding lurus dengan penghasilan
1. Jika kemampuan kita 1 (satu), maka hasilnya juga 1 (satu)
2. Learn berbanding terbalik dengan resiko/memperkecil resiko
3. Kemampuan berbanding lurus dengan penghasilan
Pembelajaran bisa bersumber dari:
1. Informasi (buku, internet)
2. Mentor (orang yang lebih ahli/lebih tahu)
3. Asosiasi (teman/rekan) (Smart Emotion,Smart FM)
1. Informasi (buku, internet)
2. Mentor (orang yang lebih ahli/lebih tahu)
3. Asosiasi (teman/rekan) (Smart Emotion,Smart FM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar